Di dunia ini ada banyak pilihan perjuangan yang bisa ditekuni seseorang. Baik bisnis modal kecil maupun besar. Salah satunya yaitu bisnis ritel minimarket. Peluang bisnis retail minimarket termasuk jenis perjuangan yang menguntungkan di masa kini dan masa depan. Bisnis ini bisa bertahan ketika terjadi krisis ekonomi dan moneter. Hal ini disebabkan budaya konsumerisme yang dilakukan sebagian penduduk Indonesia. Dan mereka ingin belanja kebutuhan hidup sehari-hari dengan sangat menyenangkan, bahagia, besar hati dan nyaman walaupun harga lebih mahal sedikit.
Prospek Usaha Minimarket di Desa dan Kota
Setiap perjuangan minimarket baik waralaba atau sanggup berdiri diatas kaki sendiri secara rumahan pastinya laku manis. Bahkan ada sebuah minimarket Alfamart yang berada di desa penulis tetap laku keras dipenuhi para pembeli meski berada di akrab pesawahan kosong dan jauh dari pemukiman penduduk. Hal ini menciptakan bisnis minimarket sangat menggiurkan untung besar. Bisnis minimarket bukan jenis perjuangan musiman. Ia akan selalu laku ketika kapanpun hingga insan tidak ada lagi di muka bumi.
Prospek dan potensi perjuangan minimarket yang sangat menjanjikan dimanfaatkan sebagian pengusaha pemula dengan membuka bisnis minimarket franchise di kota maupun di desa. Bahkan tak jarang ditemui dalam satu wilayah ada beberapa gerai minimarket yang saling berdekatan namun berbeda merek waralaba. Bisnis minimarket terus tumbuh subur di banyak sekali kawasan dan tempat di Indonesia.
Konsep Manajemen Minimarket
Harga lebih murah dan belanja nyaman itulah prinsip yang dipegang perjuangan minimarket. Dan trik itu ternyata berhasil. Konsumen bisa melihat barang secara langsung, memegang produk dengan bebas dan mengecek harga. Tanpa perlu repot bertanya. Itulah yang menciptakan konsumen menentukan belanja di minimarket ketimbang toko kelontongan. Ditambah lagi adanya akomodasi AC atau air conditioning menciptakan belanja di minimarket sangat menyenangkan.
Dengan penataan barang dan ruang yang menarik, rapi dan apik menciptakan konsumen betah berlama-lama belanja di minimarket. Didukung oleh barang kebutuhan pokok dan sekunder yang lengkap tersedia di gerai minimarket. Dari banyak sekali merk, jenis maupun ukuran. Tak salah jikalau anda membuka perjuangan minimarket secara sanggup berdiri diatas kaki sendiri atau waralaba. Karena potensi keuntungan besar.
Namun untuk mendirikan minimarket sistem waralaba yang sudah populer menyerupai Alfamart, Yomart, dan Indomart membutuhkan modal investasi sekitar ratusan juta rupiah. Belum ditambah biaya sewa lokasi usaha. Jika modal perjuangan yang anda miliki terbatas maka ada alternatif lain yaitu membangun minimarket mandiri.
Berikut ini sejumlah kelebihan dari mendirikan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri secara rumahan antara lain: tidak usah membayar fee atau royalti, modal awal bisa kecil atau fleksibel, dan bisa membangun minimarket brand sendiri yang kemudian bisa diwaralabakan secara nasional.
Rincian Biaya Modal Usaha Minimarket Mulai Awal hingga Buka
Lalu yang jadi pertanyaan, berapa modal perjuangan yang dibutuhkan untuk membuka minimarket mandiri? Sementara itu, untuk membuka bisnis minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri dibutuhkan persiapan yang mendalam. Berikut ini sejumlah rincian modal perjuangan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri dari awal hingga buka, antara lain:
? Lokasi Usaha
Langkah pertama sebelum membuka perjuangan minimarket yaitu penentuan lokasi usaha. Pastikan lokasi minimarket berada di tempat strategis. Misalkan akrab sentra keramaian orang, berada di sekitar perumahan warga, di pinggir jalan raya yang ramai oleh kemudian lintas kendaraan bermotor dll. Lokasi perjuangan sangat menentukan kesuksesan sebuah minimarket.
Selain itu, hal yang perlu diperhatikan yaitu menentukan lokasi perjuangan minimarket yang masih jarang atau belum ada kompetitor. Namun bisa saja sahabat membuka minimarket walaupun sudah ada kompetitor dengan alasan seruan masih tinggi dan belum bisa dilayani secara baik.
Bangunan minimarket yang sesuai standar berukuran minimal 6 meter untuk cuilan depan. Lokasi minimarket harus berada di tempat strategis. Sangat anggun jikalau bangunan dan lahan milik sendiri. Namun jikalau sahabat tak mempunyai lokasi perjuangan yang strategis bagi perjuangan minimarket maka sahabat sanggup menyewa tempat strategis beserta bangunan untuk bisnis minimarket bahkan membelinya.
Ada dua cara dalam membangun minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri dengan membeli lahan kosong yang strategis. Lalu membangun gedung bagi minimarket. Kemudian bisa pula membeli tanah sekaligus bangunan di tempat strategis. Tentu ini menciptakan budget anggaran modal usaha minimarket rumahan bertambah besar.
? Desain Minimarket Rumahan
Bangunan Minimarket berbeda dengan warung atau toko. Dimana pintu depan terbuat dari beling dan kusen alumunium. Kemudian di tengah ruangan jangan banyak tiang beton. Lalu interior atau tembok ruangan dicat memakai warna putih. Sedangkan untuk daya lampu dipastikan harus memadai bagi penerangan dan kipas angis serta penggunaan komputer, mesin kasir, AC dan radio. Sekarang yang jadi pertanyaan, apakah bangunan yang hendak dijadikan minimarket sudah sesuai dengan kriteria di atas?
? Rak Minimarket
Modal perjuangan berikutnya yang harus dipersiapkan yaitu rak minimarket. Ini untuk menampung dan memajang produk yang dijual dengan rapi dan menarik. Adapun harga rak minimarket sangat murah dimulai dari ratusan ribu rupiah hingga jutaan rupiah. Anda bisa membelinya eksklusif di toko setempat yang menjual rak minimarket dengan banyak sekali type dan ukuran. Selain itu, sahabat bisa juga membeli rak minimarket secara online melalui tokopedia, bukalapak, olx, bhinneka dan lain-lain. Selanjutnya siapkan pula rak gudang.
? Stok Barang
Modal perjuangan lain yang harus disediakan yaitu biaya pembelian barang stok. Hal ini diharapkan jikalau barang habis maka bisa dijual barang stok yang ada. Sehingga tetap komplit. Dan perputaran bisnis minimarket berjalan lancar dan menguntungkan. Pastikan sesudah siap barang beserta stok kemudian dikelompokkan sesuai jenis dan diberi label harga.
? Suplier
Untuk mendapat pasokan barang yang lengkap dengan harga murah, sahabat harus menjalin kerjasama dengan beberapa supplier yang terpercaya dengan sistem pembayaran belakangan atau jatuh tempo.
? Surat Ijin Usaha
Untuk menciptakan perjuangan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri sahabat sah di mata aturan dan tidak diganggu gugat kehadirannya maka sahabat harus menciptakan surat perijinan perjuangan minimarket di Kementerian Perdagangan setempat.
? Pengetahuan
Untuk menata barang yang baik diharapkan pengetahuan mengenai seni penataan barang yang apik dan menarik yang bisa meningkatkan penjualan. Hal ini bisa dipelajari dengan cara anda menggandakan penataan barang di minimarket waralaba populer atau supermarket terdekat.
? Komputer dan Software
Di depan minimarket sediakan pula meja kasir beserta mesin kasir dan komputer. Gunakan software toko khusus untuk minimarket. Sehingga jumlah transaksi penjualan ketika tertentu bisa diketahui, jumlah stok barang yang ada, untung rugi minimarket sanggup dipantau dengan akurat.
? Karyawan
Dalam menentukan karyawan pastikan karyawan tersebut mempunyai perilaku jujur, sanggup mengemban amanah dan bisa bekerja secara baik. Karena tidak bisa 100 persen karyawan tersebut bisa diawasi. Berikan komplemen bonus bagi karyawan jikalau omzet perbulan minimarket meningkat.
? Promosi
Setelah semua sudah dilakukan tentunya perjuangan minimarket sahabat siap buka. Langkah selanjutnya yaitu mengadakan grand opening untuk memperkenalkan perjuangan minimarket milik sobat. Pada ketika ini biasanya omset meningkat tajam hingga Rp 19 juta perhari atau 20 persen stok barang habis terjual. Hal ini masuk akal terjadi di awal-awal perjuangan minimarket. Karena masyarakat masih ingin tau dan ingin mencicipi suasana belanja barang di minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri rumahan sahabat yang terbaru.
Itulah rincian modal perjuangan minimarket dari awal hingga buka. Modal perjuangan untuk mendirikan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri dimulai dari 40 juta rupiah hingga Rp 200 juta. Hal itu tergantung skala perjuangan dan ukuran luas minimarket. Semakin luas minimarket maka modal perjuangan yang mesti dikeluarkan lebih besar lagi. Begitu sebaliknya. Jika minimarket ukuran luas kecil maka modal bisa kecil.
Berdasarkan pengalaman, jangka waktu yang dibutuhkan untuk membangun minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri sekitar satu bulan hingga 2 bulan. Hal penting lain yang perlu diperhatikan dalam perjuangan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri selain persediaan barang yaitu sistem keamanan dan pelayanan standar yang diberikan. Anda bisa memasang kamera CCTV di depan minimarket atau memasang alarm di kunci pintu depan. Apalagi ketika ini minimarket rawan terjadi tindak pencurian dan perampokan. Maka waspadalah!
Saran penulis jikalau anda ingin membuka perjuangan minimarket pastikan persediaan barang terjaga dan keamanan terjamin. Dan yang penting barang yang dijual haruslah lengkap dengan harga yang lebih murah dari pesaing. Misalnya menyediakan isi tabung gas 3 kg elpiji dll. Karena ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pembeli atau konsumen.
Perbedaan Minimarket Waralaba dan Minimarket Mandiri
Ada perbedaan yang sangat fundamental antara perjuangan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri dan bisnis minimarket waralaba menyerupai Yomart, Alfamart, dan Indomart. Perbedaannya terletak pada modal perjuangan yang dibutuhkan. Jika anda hendak mendirikan perjuangan minimarket franchise maka modal perjuangan yang dibutuhkan tidak mengecewakan tinggi. Biaya investasi sekitar Rp 600 juta belum ditambah biaya sewa lokasi usaha. Hal ini berbeda jikalau sahabat ingin membuka perjuangan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri rumahan yang memerlukan modal tak harus besar tapi bisa modal kecil.
Selain itu, keuntungan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri seratus persen milik pengusaha. Sedangkan bagi minimarket waralaba keuntungan bagi pengusaha masih kotor. Belum dipotong biaya royalti dan fee management. Dari pengelolaan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri sanggup dilakukan sendiri. Sehingga memudahkan dalam perputaran usaha. Berbeda dengan minimarket franchise yang sistem dan pengelolaan usaha diatur oleh pihak administrasi sentra waralaba.
Sumber JASA SITUS WEB BLOG MURAH
Prospek Usaha Minimarket di Desa dan Kota
Setiap perjuangan minimarket baik waralaba atau sanggup berdiri diatas kaki sendiri secara rumahan pastinya laku manis. Bahkan ada sebuah minimarket Alfamart yang berada di desa penulis tetap laku keras dipenuhi para pembeli meski berada di akrab pesawahan kosong dan jauh dari pemukiman penduduk. Hal ini menciptakan bisnis minimarket sangat menggiurkan untung besar. Bisnis minimarket bukan jenis perjuangan musiman. Ia akan selalu laku ketika kapanpun hingga insan tidak ada lagi di muka bumi.
Prospek dan potensi perjuangan minimarket yang sangat menjanjikan dimanfaatkan sebagian pengusaha pemula dengan membuka bisnis minimarket franchise di kota maupun di desa. Bahkan tak jarang ditemui dalam satu wilayah ada beberapa gerai minimarket yang saling berdekatan namun berbeda merek waralaba. Bisnis minimarket terus tumbuh subur di banyak sekali kawasan dan tempat di Indonesia.
Konsep Manajemen Minimarket
Harga lebih murah dan belanja nyaman itulah prinsip yang dipegang perjuangan minimarket. Dan trik itu ternyata berhasil. Konsumen bisa melihat barang secara langsung, memegang produk dengan bebas dan mengecek harga. Tanpa perlu repot bertanya. Itulah yang menciptakan konsumen menentukan belanja di minimarket ketimbang toko kelontongan. Ditambah lagi adanya akomodasi AC atau air conditioning menciptakan belanja di minimarket sangat menyenangkan.
Dengan penataan barang dan ruang yang menarik, rapi dan apik menciptakan konsumen betah berlama-lama belanja di minimarket. Didukung oleh barang kebutuhan pokok dan sekunder yang lengkap tersedia di gerai minimarket. Dari banyak sekali merk, jenis maupun ukuran. Tak salah jikalau anda membuka perjuangan minimarket secara sanggup berdiri diatas kaki sendiri atau waralaba. Karena potensi keuntungan besar.
Namun untuk mendirikan minimarket sistem waralaba yang sudah populer menyerupai Alfamart, Yomart, dan Indomart membutuhkan modal investasi sekitar ratusan juta rupiah. Belum ditambah biaya sewa lokasi usaha. Jika modal perjuangan yang anda miliki terbatas maka ada alternatif lain yaitu membangun minimarket mandiri.
Berikut ini sejumlah kelebihan dari mendirikan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri secara rumahan antara lain: tidak usah membayar fee atau royalti, modal awal bisa kecil atau fleksibel, dan bisa membangun minimarket brand sendiri yang kemudian bisa diwaralabakan secara nasional.
Rincian Biaya Modal Usaha Minimarket Mulai Awal hingga Buka
Lalu yang jadi pertanyaan, berapa modal perjuangan yang dibutuhkan untuk membuka minimarket mandiri? Sementara itu, untuk membuka bisnis minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri dibutuhkan persiapan yang mendalam. Berikut ini sejumlah rincian modal perjuangan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri dari awal hingga buka, antara lain:
? Lokasi Usaha
Langkah pertama sebelum membuka perjuangan minimarket yaitu penentuan lokasi usaha. Pastikan lokasi minimarket berada di tempat strategis. Misalkan akrab sentra keramaian orang, berada di sekitar perumahan warga, di pinggir jalan raya yang ramai oleh kemudian lintas kendaraan bermotor dll. Lokasi perjuangan sangat menentukan kesuksesan sebuah minimarket.
Selain itu, hal yang perlu diperhatikan yaitu menentukan lokasi perjuangan minimarket yang masih jarang atau belum ada kompetitor. Namun bisa saja sahabat membuka minimarket walaupun sudah ada kompetitor dengan alasan seruan masih tinggi dan belum bisa dilayani secara baik.
Bangunan minimarket yang sesuai standar berukuran minimal 6 meter untuk cuilan depan. Lokasi minimarket harus berada di tempat strategis. Sangat anggun jikalau bangunan dan lahan milik sendiri. Namun jikalau sahabat tak mempunyai lokasi perjuangan yang strategis bagi perjuangan minimarket maka sahabat sanggup menyewa tempat strategis beserta bangunan untuk bisnis minimarket bahkan membelinya.
Ada dua cara dalam membangun minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri dengan membeli lahan kosong yang strategis. Lalu membangun gedung bagi minimarket. Kemudian bisa pula membeli tanah sekaligus bangunan di tempat strategis. Tentu ini menciptakan budget anggaran modal usaha minimarket rumahan bertambah besar.
? Desain Minimarket Rumahan
Bangunan Minimarket berbeda dengan warung atau toko. Dimana pintu depan terbuat dari beling dan kusen alumunium. Kemudian di tengah ruangan jangan banyak tiang beton. Lalu interior atau tembok ruangan dicat memakai warna putih. Sedangkan untuk daya lampu dipastikan harus memadai bagi penerangan dan kipas angis serta penggunaan komputer, mesin kasir, AC dan radio. Sekarang yang jadi pertanyaan, apakah bangunan yang hendak dijadikan minimarket sudah sesuai dengan kriteria di atas?
? Rak Minimarket
Modal perjuangan berikutnya yang harus dipersiapkan yaitu rak minimarket. Ini untuk menampung dan memajang produk yang dijual dengan rapi dan menarik. Adapun harga rak minimarket sangat murah dimulai dari ratusan ribu rupiah hingga jutaan rupiah. Anda bisa membelinya eksklusif di toko setempat yang menjual rak minimarket dengan banyak sekali type dan ukuran. Selain itu, sahabat bisa juga membeli rak minimarket secara online melalui tokopedia, bukalapak, olx, bhinneka dan lain-lain. Selanjutnya siapkan pula rak gudang.
? Stok Barang
Modal perjuangan lain yang harus disediakan yaitu biaya pembelian barang stok. Hal ini diharapkan jikalau barang habis maka bisa dijual barang stok yang ada. Sehingga tetap komplit. Dan perputaran bisnis minimarket berjalan lancar dan menguntungkan. Pastikan sesudah siap barang beserta stok kemudian dikelompokkan sesuai jenis dan diberi label harga.
? Suplier
Untuk mendapat pasokan barang yang lengkap dengan harga murah, sahabat harus menjalin kerjasama dengan beberapa supplier yang terpercaya dengan sistem pembayaran belakangan atau jatuh tempo.
? Surat Ijin Usaha
Untuk menciptakan perjuangan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri sahabat sah di mata aturan dan tidak diganggu gugat kehadirannya maka sahabat harus menciptakan surat perijinan perjuangan minimarket di Kementerian Perdagangan setempat.
? Pengetahuan
Untuk menata barang yang baik diharapkan pengetahuan mengenai seni penataan barang yang apik dan menarik yang bisa meningkatkan penjualan. Hal ini bisa dipelajari dengan cara anda menggandakan penataan barang di minimarket waralaba populer atau supermarket terdekat.
? Komputer dan Software
Di depan minimarket sediakan pula meja kasir beserta mesin kasir dan komputer. Gunakan software toko khusus untuk minimarket. Sehingga jumlah transaksi penjualan ketika tertentu bisa diketahui, jumlah stok barang yang ada, untung rugi minimarket sanggup dipantau dengan akurat.
? Karyawan
Dalam menentukan karyawan pastikan karyawan tersebut mempunyai perilaku jujur, sanggup mengemban amanah dan bisa bekerja secara baik. Karena tidak bisa 100 persen karyawan tersebut bisa diawasi. Berikan komplemen bonus bagi karyawan jikalau omzet perbulan minimarket meningkat.
? Promosi
Setelah semua sudah dilakukan tentunya perjuangan minimarket sahabat siap buka. Langkah selanjutnya yaitu mengadakan grand opening untuk memperkenalkan perjuangan minimarket milik sobat. Pada ketika ini biasanya omset meningkat tajam hingga Rp 19 juta perhari atau 20 persen stok barang habis terjual. Hal ini masuk akal terjadi di awal-awal perjuangan minimarket. Karena masyarakat masih ingin tau dan ingin mencicipi suasana belanja barang di minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri rumahan sahabat yang terbaru.
Itulah rincian modal perjuangan minimarket dari awal hingga buka. Modal perjuangan untuk mendirikan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri dimulai dari 40 juta rupiah hingga Rp 200 juta. Hal itu tergantung skala perjuangan dan ukuran luas minimarket. Semakin luas minimarket maka modal perjuangan yang mesti dikeluarkan lebih besar lagi. Begitu sebaliknya. Jika minimarket ukuran luas kecil maka modal bisa kecil.
Berdasarkan pengalaman, jangka waktu yang dibutuhkan untuk membangun minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri sekitar satu bulan hingga 2 bulan. Hal penting lain yang perlu diperhatikan dalam perjuangan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri selain persediaan barang yaitu sistem keamanan dan pelayanan standar yang diberikan. Anda bisa memasang kamera CCTV di depan minimarket atau memasang alarm di kunci pintu depan. Apalagi ketika ini minimarket rawan terjadi tindak pencurian dan perampokan. Maka waspadalah!
Saran penulis jikalau anda ingin membuka perjuangan minimarket pastikan persediaan barang terjaga dan keamanan terjamin. Dan yang penting barang yang dijual haruslah lengkap dengan harga yang lebih murah dari pesaing. Misalnya menyediakan isi tabung gas 3 kg elpiji dll. Karena ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pembeli atau konsumen.
Perbedaan Minimarket Waralaba dan Minimarket Mandiri
Ada perbedaan yang sangat fundamental antara perjuangan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri dan bisnis minimarket waralaba menyerupai Yomart, Alfamart, dan Indomart. Perbedaannya terletak pada modal perjuangan yang dibutuhkan. Jika anda hendak mendirikan perjuangan minimarket franchise maka modal perjuangan yang dibutuhkan tidak mengecewakan tinggi. Biaya investasi sekitar Rp 600 juta belum ditambah biaya sewa lokasi usaha. Hal ini berbeda jikalau sahabat ingin membuka perjuangan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri rumahan yang memerlukan modal tak harus besar tapi bisa modal kecil.
Selain itu, keuntungan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri seratus persen milik pengusaha. Sedangkan bagi minimarket waralaba keuntungan bagi pengusaha masih kotor. Belum dipotong biaya royalti dan fee management. Dari pengelolaan minimarket sanggup berdiri diatas kaki sendiri sanggup dilakukan sendiri. Sehingga memudahkan dalam perputaran usaha. Berbeda dengan minimarket franchise yang sistem dan pengelolaan usaha diatur oleh pihak administrasi sentra waralaba.
Tidak ada komentar:
Write komentar